ogoh

MASALAH WINDOWS SAAT BOOTING

TUNE UP WINDoW$ XP

1 .Matikan / Disable Indexing Services

Indexing Services adalah sebuah program kecil tetapi mengunakan memory computer lumayan besar. Terkadang dapat menganggu computer menjadi lebih berisik atau berbunyi dalam access harddisk. Fungsi Indexing Services adalah melakukan update daftar file computer, tujuannya untuk mempercepat kinerja PC dengan sistem dari pendaftaran index file. Jika anda tidak memerlukan pencarian file terlalu sering, Indexing Services dapat dimatikan dengan :

Go to Start

Click Settings

Click Control Panel

Double-click Add/Remove Programs

Click the Add/Remove Window Components

Uncheck the Indexing services

Click Next

===================================================================

2 .Optimise Display Setting dengan menurunkan tingkat gambar

Windows dengan tampilan desktop keren memang menarik. Tetapi terlalu banyak gambar akan memaka sumber resource system. Untuk mematikan :

Go to Start

Click Settings

Click Control Panel

Click System

Click Advanced tab

In the Performance tab click Settings

Leave only the following ticked:

Show shadows under menus

Show shadows under mouse pointer

Show translucent selection rectangle

Use drop shadows for icons labels on the desktop

Use visual styles on windows and buttons

=================================================================

3 .Speedup Folder Browsing atau mempercepat browser folder

Setiap kali membuka browser folder, maka tampak kelambatan atau sedikit delay. Karen Windows XP sesaat akan mencari network file dan printer sementara membuka Windows Explorer. Untuk memperbaiki anda dapat mematikan fasilitas tersebut dengan :

Open My Computer

Click on Tools menu

Click on Folder Options

Click on the View tab.

Uncheck the Automatically search for network folders and printers check box

Click Apply

Click Ok

Reboot your computer

================================================================

4 .Perbaiki sistem memory

Software cacheman atau cache manager dapat membantu memperbaiki managemen memory seperti pengaturan disk cache dan sejumlah setting bagi computer.

Go to Show Wizard and select All

Run all the wizards by selecting Next or Finished until you are back to the main menu. Use the defaults unless you know exactly what you are doing

Exit and Save Cacheman

Restart Windows

===========================================================================

5 .Optimise your internet connection

Gunakan software http://www.speedguide.net/files/TCPOptimizer.exe / TCP/IP Optimizer . Install program tersebut, lalu pilih setting kecepatan koneksi internet misalnya modem atau broadband dalam jumlah KBPS. Click network adaptor dan pilih interface koneksi, lalu optimalkan secara otomatis untuk setting TCPoptimizer. Jangan lupa restart computer anda

Download and install

Click the General Settings tab and select your Connection Speed (Kbps)

Click Network Adapter and choose the interface you use to connect to the Internet

Check Optimal Settings then Apply

Reboot

========================================================================

6 .Run BootVis - Improve Boot Times

Software ini membantu beberapa setting pada Windows. Anda cukup mendownload dan mencoba melakukan trace, maka program akan mencoba beberapa kali setting sampai selesai dan lakuka reboot. Dibawah ini keterangan untuk BootVis software dan pemakaiannya:

Download and Run

Select Trace

Select Next Boot and Driver Trace

A Trace Repetitions screen will appear, select Ok and Reboot

Upon reboot, BootVis will automatically start, analyze and log your system’s boot process. When it’s done, in the menu go to Trace and select Optimize System

Reboot.

When your machine has rebooted wait until you see the Optimizing System box appear. Be patient and wait for the process to complete

================================================================

7 .Remove the Desktop Picture/ buang gambar pada desktop

Bagian belakang desktop Windows umumnya diberikan gambar sebagai background. Sebaiknya tidak digunakan karena akan memperlambat sistem operasi computer.

Right click on Desktop and select Properties

Select the Desktop tab

In the Background window select None

Click Ok

========================================================================

8.Remove Fonts for Speed, buang font yang tidak perlu

Bila memerlukan font pada computer, cara ini tidak usah dipakai. Tetapi bila anda tidak memerlukan font, coba diperiksa apakah computer memiliki font terlalu banyak. Karena beberapa program yang mengunakan font akan melakukan loading pada font yang sangat besar. Anda dapat membackup nama file dari font anda sementara tidak digunakan. Lalu anda buang file font yang tidak perlu dengan :

Open Control Panel

Open Fonts folder

Move fonts you don’t need to a temporary directory (e.g. C:\FONTBKUP?) just in case you need or want to bring a few of them back. The more fonts you uninstall, the more system resources you will gain.

MASALAH WINDOWS SAAT BOOTING

Banyak masalah yang terjadi pada waktu booting. Untuk mengatasinya Anda perlu tahu apakah masalah itu terjadi sebelum komputer menampilkan Windows splash screen. Bila ya kemungkinan besar terjadi masalah pada hardware atau BIOS.

Bila windows tidak menampilkan desktop screen

Mungkin Anda pernah mengalami masalah seperti ini. Kompoter Anda sudah menampilkan splash screen tapi ditunggu sampai lama windows tidak juga menampilkan desktop screen. Untuk mengatasinya Anda perlu booting pada Safe Mode. Caranya, pada saat komputer selesai melakukan "proses" BIOS tekanlah tombol [Ctrl] sampai muncul berbagai menu pilihan. Setelah itu pilihlah Safe Mode. Jika Anda termasuk beruntung maka Anda bisa masuk windows sampai desktop screen. Klik kanan pada My Computer, pilih Properties. Pillih pada tab Device Manager. Bila Anda melihat tanda seru pada salah satu Device yang ada berarti terjadi "konfilk" device. Untuk itu Anda perlu men-disable hardware yang mengalami masalah. Setelah itu Anda bisa restart.

Saat booting Windows langsung menampilkan "shutdown screen"

Saat booting windows 95/98 komputer Anda langsung menampilkan tulisan : It's now safe to turn off your komputer"

Penyebab :

Hal ini karena file Vmm32.vxd atau wininit.exe mengalami kerusakan.

1.Solusi

Anda harus meng-copy file wininit.exe dari cd Windows 95/98. Pada Windows 95 file wininit.exe

terletak pada win95_11.cab. Untuk melakukan extract Anda dapat perlu masuk ke MS DOS Prompt

lalu ketikkan extract . Bila Anda belum tahu perintah-perintah extract ketikkan extract /? lalu

tekan enter.

2.Setelah itu restart komputer Anda.

Membuat file vmm32.exe baru

1.Restart komputer Anda. Untuk Windows 95, saat muncul tulisan "Starting Windows 95", tekan

tombol F8, dan pilih Command Prompt Only. Untuk Windows 98, tekan terus tombol CTRL setelah

komputer ANda melakukan Power On Self Test (POST), kemudian pilih Command Prompt Only.

2.Setelah itu pidah ke folder Windows\System dengan cara mengetikkan :

cd \windows\system

3.Ketikkan :

ren vmm32.vxd vmm32.old

4.Terakhir install lagi Windows 95/98

Kerusakan pada file win.com

Saat booting windows 95/98 komputer Anda menampilkan pesan:

•The following file is missing or corrupted: Win.com

•The following file is missing or corrupted: Win.com

•Program too big to fit in memory Cannot find Win.com, unable to continue loading Windows

•Program too large

Penyebab :

Hal ini bisa terjadi bila file win.com mengalami kerusakan. Ukuran untuk file win.com yang tepat adalah sebagai berikut :

Windows 95: 22,679 bytes

Windows 95 OSR 2 24,503 bytes

Windows 98: 24,791 bytes

Solusi :

Untuk mengatasinya, Anda harus membuat file win.com baru dengan cara mengekstrak file win.cnf dari CD Windows. Langkah komplitnya sebagai berikut :

1.Ekstrak file win.cnf dari CD Windows ke folder C:\Windows. Adapun letak file win.cnf adalah :

Pada Windows 95 terletak pada file Win95_03.cab Pada Windows 98 terletak pada file Win98_28.cab

2.Setelah diekstrak kemudian gantilah nama win.cnf menjadi win.com. Caranya : ren

c:\windows\win.cnf c:\windows\win.com

3.Terakhir restartlah komputer Anda

Saat shutdown windows 95/98 tidak menampilkan "shutdown screen"

Saat shutdown, windows 95/98 tidak menampilkan "shutdown screen" yang berupa tulisan It's now

safe to turn off your computer.

Penyebab & Solusinya :

1.Komputer tidak dapat men-shutdown suatu program.

Sebelum komputer melakukan shutdown maka terlebih dahulu dia akan menutup program-program yang masih berjalan. Program-program tersebut bisa berupa antivirus, utility, atau yang lainnya. Nah, bila komputer Anda tidak bisa melakukan shutdown secara sempurna hal ini bisa terjadi karena komputer tersebut tidak dapat men-shutdown suatu program. Sebagai contoh pada program NetMedic. Pada saat kita menjalankan program NetMedic maka program tersebut juga akan menjalankan syshook.exe sebagai virtual device driver. Tetapi pada saat kita keluar dari NetMedic file syshook.exe tersebut masih "tertinggal" di memori. Nah, file-file seperti syshook.exe inilah yang antara lain menyebabkan terjadinya masalah. Salah satu cara untuk "mematikan" syshook.exe adalah dengan menampilkan Task Manager yaitu dengan menekan tombol [Ctrl] [Alt] . Pilih file syshook.exe dan tekan End Task.

Bila Anda mengalami masalah seperti di atas, cara gampangnya adalah dengan menutup semua program (yang terdapat pada Task Manager) kecuali :

Explorer

Rnnapp Osa

(jika Anda menginstall MS Office)

light (jika Anda memakai modem)

systray

Setelah semua program telah ditutup Anda bisa melakukan Shutdown (atau Restart).

2.Windows 98 SE memang mempunyai masalah pada beberapa hardware tertentu. Tetapi Microsft telah mengeluarkan patch untuk masalah tersebut dan bisa Anda dapatkan di situs Microsoft

Mengenal perintah-perintah dasar DOS

PerintahFungsi

cd :Pindah directory

contoh : cd windows, untuk pindah ke directory windows

copy: Meng-copy file

copy file1.txt filebaru.txtMeng-copy file1.txt, nama file hasil copy-an adalah filebaru.txt. Jadi akan terdapat file1.txt dan filebaru.txt dengan isi yang sama. Ganti file1.txt dan filebaru.txt dengan nama file yang akan Anda copy

copy file1.txt c:\dataMengcopy file1.txt ke directory data pada drive C (nama file hasil copy-an adalah file1.txt)

copy file1.txt c:\data\filebaru.txtMeng-copy file1.txt ke directory data dengan nama file hasil copy-an filebaru.txt

dir:Menampilkan file dan directory

dir a: :Menampilkan file dan directory pada drive A

dir /p :Menampilkan file dan directory per halaman. Perintah ini sangat berguna bila terdapat

file dan directory yang banyak.

dir /w :Menampilkan file dan directory secara "singkat" (cuma menampilkan nama file atau

directory saja, tidak ada keterangan ekstensi, ukuran file, tanggal dan jam)

ren : Mengganti nama file

ren filelama.txt filebaru.txtMengganti nama file filelama.txt menjadi filebaru.txt

150 Tips & Trik For Windows

Setelah menginstalasi Windows dan aplikasi-aplikasi lain yang

dibutuhkan ke dalam komputer, ada beberapa hal yang seharusnya Anda lakukan. Di

antaranya adalah melakukan beberapa hal untuk mempercepat serta

mempermudah kinerja komputer. Misalnya, mengatur agar komputer bisa restart

lebih cepat, atau memunculkan menu tersembunyi, menggunakan shortcut

untuk akses lebih cepat dan lain sebagainya.

Semua hal di atas adalah sebagian kecil dari tip dan trik dasar Windows

yang kami sampaikan berikut ini. Semua tip dan trik di sini kami

padukan menjadi 150 langkah mudah dan aman untuk dilakukan. 150 tip dan trik,

termasuk beberapa panduan langkah demi langkah yang mudah berikut ini,

akan menjadikan komputer Anda lebih nyaman bekerja. Tentu saja,

akhirnya, produktivitas Anda di depan komputer kian berkembang.

Sebuah komputer yang nyaman saja belum cukup tanpa dibarengi

Instalasi program yang ada dalam tulisan ini kebanyakan berasal dari

situs resmi Microsoft. Sehingga kecil kemungkinannya program-program ini

menyebabkan error di PC. Jadi jangan ragu, ikuti terus tip dan trik

dasar pada Windows yang jarang terungkap!

Instalasi Windows yang Mudah dan Menyenangkan

01. Back-up dahulu registry sebelum diedit. Caranya, klik Start|Run,

ketik regedit. Setelah muncul window registry, pilih menu File|Export.

Pada bagian Export range, pilih All dan tentukan nama file, akhiri dengan

klik tombol Save.

02. Banyak program yang sebenarnya terinstalasi dalam Windows, namun

tidak aktif. Untuk mengaktifkannya, masuk ke Control Panel|Add/Remove

Windows Component dan beri tanda centang pada program yang belum aktif.

03. Sebelum menginstalasi program baru atau melakukan perubahan setting

Windows secara keseluruhan, lebih baik buat Restore Point secara manual

dahulu. Caranya, Klik Start|All Programs|Accessories|System Tool|System

Restore dan klik Create a restore point.

04. Jika Anda memutuskan untuk menginstalasi Windows Update yang

sebelumnya sudah didecline, masuk ke Control Panel|System, pilih tab

Automatic Updates dan klik Restore Declined Updates.

05. Untuk mengatur Windows update berjalan sesuai dengan kebutuhan

Anda, atur dulu Windows Update. Caranya, buka System di Control Panel dan

klik tab Automatic Updates. Atur enable atau disable option Keep my

computer up to date.

06. Bila Anda tidak memiliki CD bootable, jangan khawatir. Microsoft

sudah menyediakan

tool gratis untuk membuat disket booting di

http://support.microsoft.com/?kbid=310994.

07. Jika saat instalasi Windows tiba-tiba terhenti, matikan komputer

dan lepas card tambahan. Misalnya sound card. Instal ulang dan pasang

kembali card setelah instalasi selesai.

08. Untuk menambahkan System Administration Tools ada Start Menu, klik

kanan Start|Properties. Masuk dalam tab Start Menu dan klik Customize

kemudian masuk dalam tab Advanced. Geser ke bawah dan beri tanda centang

pada option Display on the All Programs and the Start Menu.

09. Untuk menginstal Back up Utility pada Windows XP Home Edition

carilah file ntbackup.msi di direktori\valudeadd\msft\ntbackup\ di CD

instalasi Windows XP. Jalankan file tersebut dan ikuti langkahlangkahnya.

10. Windows XP secara otomatis akan me-highlight setiap program baru

yang ter-install. Cara menghilangkannya, klik kanan Start|Properties.

Masuk ke tab Start Menu|Customize, kemudian klik tab Advanced dan

hilangkan tanda centang pada opsi Highlight newly installed program.

11. Untuk tampilan film atau game terbaik pada komputer, pastikan bahwa

DirextX terbaru sudah terinstalasi dengan baik. Lihat versi terbarunya

di www.microsoft.com/windows/directx.

12. Ada kalanya hardware yang akan dipasang belum support

Plug-and-Play. Untuk itu, gunakan Add Hardware Wizard yang ada di Control

Panel|System|Hardware untuk mendeteksinya.

–> TOP TIPS ! Mempercepat Kerja Komputer

13. Sebenarnya hanya dibutuhkan waktu tidak lebih dari 2 menit saja

untuk masuk ke Windows sejak komputer dihidupkan. Namun, kadang terasa

sangat lama. Untuk mempercepat loading Windows, ada beberapa hal yang bisa

dilakukan. Misalnya, mengurangi icon di desktop serta tidak menggunakan

wallpaper yang memakan banyak memory. Ganti wallpaper dengan background

berwarna, serta gunakan Desktop Cleanup Wizard yang ada bisa ditemui

dengan klik kanan pada desktop untuk membersihkan

icon. Jangan lupa juga, jalankan defrag secara berkala.

Jika Anda sering menambah atau mengurangi program di komputer,

bersihkan registry secara rutin. Gunakan software bantu seperti Registry

Mechanic dari situs www.winguides.com. Sayangnya, versi trial program ini

hanya bisa digunakan memperbaiki sebanyak 6 sections saja.

Langkah lain yang perlu dilakukan adalah me-remove program yang di-load

secara otomatis saat memulai Windows. Tentu saja, hanya program-program

yang tidak dibutuhkan. Caranya, dengan menghapus semua isi folder

startup dan membuka msconfig melalui Start|Run.

14. Gunakan fitur File and Transfer Setting Wizard untuk memindahkan

file dan setting ke komputer baru. Caranya, klik

Start|AllPrograms|Accessories|System Tools, kemudian jalankan File and Transfer Setting Wizard.

15. Gunakan pengecualian pada security setting di Internet Explorer,

agar proses update melalui halaman Windows Update berjalan lancar.

Caranya, buka Internet Option di menu Tools pada Internet Explorer. Klik tab

Security, pilih Trusted Site dan klik tombol Sites. Isikan nama situs

Windows Update, hilangkan tanda centang pada option Require server

verification… dan klik OK.

16. Jika Anda kehilangan serial number Windows XP, gunakan freeware

Magical Jelly Bean Keyfinder dari

http://www.magicaljellybean.com/keyfinder.shtml.

17. Jika nama yang teregister dalam Windows XP Anda tidak sesuai,

perbaiki melalui registry. Caranya, buka registry dan pilih MY Computer.

Klik menu Edit|Find dan ketik RegOwner. Jika sudah ditemukan, klik kanan,

pilih Modify dan isikan nama yang sesuai. Perubahan ini bisa juga

dilakukan di key RegCompany.Peningkatan Performa Internet dan Jaringan

18. Untuk men-share sebuah folder di komputer Anda ke jaringan, klik

kanan folder tersebut dan pilih Properties. Klik tab Sharing dan enable

option Share this folder on the network. Beri nama dan klik OK.

19. Buat sebuah icon My Network Places di desktop dengan mengklik kanan

area kosong di dekstop dan klik Properties. Pilih tab Desktop|Customize

Desktop. Kemudian buka tab General dan enable option My Network Places.

20. Ada cara mudah mengirim pesan ke komputer lain di jaringan, yakni

menggunakan Console Message. Buka Control

Panel|AdministrativeTools|Computer Management|Action|All Task|Send Console Message. Ketik teks yang

hendak dikirim, tambahkan nama komputer yang hendak dituju dan klik

Send.

21. Untuk mengatur Internet Connection Firewall (ICF), buka Network

Connection di Control Panel, klik kanan koneksi yang ada dan klik

Properties. Buka tab Advanced dan enable option Protect my computer and network

by limitting or preventing access to this computer from Internet.

22. Atur Internet Connection Firewall (ICF) untuk setiap koneksi yang

ada. Baik dial-up maupun broadband. Jika komputer Anda merupakan bagian

dari jaringan yang terhubung ke Internet, pasang ICF hanya di komputer

server.

23. Untuk mengetahui alamat IP Anda, masuk dalam DOS dengan mengetikkan

command di Run. Kemudian ketikkan ipconfig /all.

24. Jika Anda menerima pesan dari Internet melalui Messenger, segera

matikan. Caranya, masuk ke Contol Panel|Administrative Tools|Services,

dan klik ganda Messenger kemudian Stop. Untuk mencegah supaya tidak

terulang, atur supaya Messenger menjadi Disabled di bagian Startup.

25. Matikan Windows Messenger dengan melalui regedit. Buka

HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Policies\Microsoft, kemudian pilih menu Edit|New|Key,

dan beri nama Messenger. Kemudian buat key lagi dengan cara ini di dalam

direktori Messenger dengan nama key-nya Client. Setelah itu, klik menu

Edit|New|DWORD Value, dan beri nama Prevent-Run. Klik kanan value

PreventRun, pilih Modify, isi angka 1 pada Value data, dan klik OK.

26. Untuk mengetahui informasi mengenai koneksi di komputer Anda, klik

Start|All Programs|Accessories|System Tools|System Information. Pilih

menu Tools|Net Diagnostics. Pada window yang terbuka kemudian pilih

option Scan your system. Tunggu hingga proses selesai untuk melihat

hasilnya.

27. Lindungi privasi dengan mencegah aplikasi Windows Media Player

mengirim data mengenai komputer dan kebiasaan Anda menggunakan komputer

melalui Internet ke alamat-alamat tertentu. Caranya mudah, Pada Windows

Media Player, pilih menu Tools|Option. Buka tab Player dan disable option

Aloww internet sites to uniquely your player.

28. Untuk mengunci komputer yang berada dalam sebuah network domain,

tekan tombol Ctrl + Alt + Del bersamaan dan klik option Lock Computer.

Untuk membuka kembali, tekan tombol Ctrl + Alt + Deldan masukkan

password. Konfigurasi Windows yang Mudah dan Cepat.

29. Untuk men-disable fitur autorun, klik kanan pada icon drive CD,

pilih Properties dan masuk dalam tab AutoPlay. Kemudian disable autoplay

untuk setiap jenis file yang tertera pada daftar.

30. Gunakan program Microsoft Clear Type Tuning Control dari

http://www.microsoft.com/typography/cleartype/ untuk mengatur Clear

Type pada komputer.

31. Untuk melihat system file yang secara default di-hidden oleh

Windows XP, pilih tab View dalam menu Tool|Folder Option dalam Windows

Explorer. Enable Display the content of system folder.

32. Untuk meletakkan icon volume control di taskbar, masuk dalam

Control Panel|Sound and Audio dan klik tab Volume. Enable Place volume

control in the Taskbar dan klik OK.

33. Atur tombol Power di keyboard melalui Control Panel|Power Option di

tab Advanced. Tentukan pengaturan tombol Power ini dengan memilih

option yang tersedia.

34. Atur supaya Windows membersihkan Pagefile saat shut down demi

keamanan. Caranya, buka registry dan masuk dalam direktori

HKEY_LOCALMACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control|Session Manager. Edit value pada key

Clear-PageFileAtShutdown menjadi 1. Konsekuensinya, proses shut down

akan berlangsung sedikit lebih lama.

35. Atur supaya Windows menampilkan ekstensi setiap file. Caranya, di

Windows Explorer, pilih menu Tool|Folder Option dan tab View. Hilangkan

tanda centang di option Hide file extentions for known file types.

36. Menghapus Komponen yang Terinstal

Banyak komponen Windows yang tidak muncul di Add/Remove Windows

Component sehingga tidak bisa di-uninstall.

a. Buka Notepad dan pilih menu File|Open. Arahkan ke folder

Windows\inf. Isi nama file sysoc.inf. Klik Open untuk membuka file ini.

b. Pilih menu Edit|Replace. Ketik Hide pada kolom Find, namun kosongkan

kolom Replace With, klik Replace All. Tujuannya untuk menghapus semua

kata Hide dalam file ini. Setelah selesai, tutup dan simpan file.

c. Buka Control Panel dan pilih Add/Remove Programs. Kemudian pilih

Add/Remove Windows Component, pada windows yang keluar kemudian akan

tampak beberapa komponen yang sebelumnya tersembunyi.

37. Ubah gambar pada welcome screen dengan cara masuk ke User Account

di Control Panel. Buka account Anda dan klik Change my picture. Tentukan

gambar pilihan Anda dengan mengklik Browse untuk gambar di harddisk

atau memilih di antara gambar yang sudah tersedia.

38. Jika lebih menyukai tampilan Start Menu versi lama, Anda bisa

mengubahnya dengan mengklik kanan tombol Start, pilih Properties. Pilih

Classic Start Menu dan klik Customize untuk mengatur isinya.

39. Untuk menyempurnakan tampilan klasik pada Start Menu, klik kanan

desktop dan pilih Properties. Buka tab Themes, dan pilih Windows Classic

dari Theme list.

40. Tambahkan image pada sebuah folder, sehingga image tersebut yang

akan tampak saat Windows Explorer dalam tampilan thumbnails. Caranya,

klik kanan folder yang hendak diolah, pilih Properties. Klik tab Customize

dan klik Choose Picture. Pilih sebuah gambar dan klik Open|OK.

41. Sesuaikan kapasitas Recycle Bin dengan mengklik kanan icon Recycle

Bin dan memilih

Properties. Isi kapasitas yang Anda inginkan dan klik OK.

42. Pada saat View di-set Details di Windows Explorer, klik kanan

header salah satu kolom untukmengatur kolom apa saja yang ditampilkan. Klik

More bila perlu mengatur setting lainnya.

43. Untuk menambahkan program yang paling sering Anda gunakan dalam

Quick Launch, drag icon program tersebut dalam Quick Launch.

44. Tambahkan address bar pada taskbar, sehingga mempercepat akses ke

sebuah alamat di Internet. Caranya, klik kanan taskbar, pilih

Toolbar|Address. Klik ganda untuk membuka dan menutupnya.

45. Jadikan tampilan Windows Explorer seperti tampilan pada window My

Computer. Caranya, klik kanan icon Window Explorer dan pilih Properties.

Pada Target area, setelah %SystemRoot%\explorer.exe tambahkan /n, /e,

/select, C:\ dan klik OK.

46. Untuk menambahkan sebuah shortcut program di baris paling atas

Start Menu, klik kanan icon-nya di Start Menu kemudian klik Pin to Start

Menu.

47. Supaya sebuah drive atau folder dapat masuk dalam menu Send To,

drag shortcut-nya ke folder \Documen Anda Setting\\SendTo.

48. Mencari folder SendTo? Klik saja Start|Run dan ketik SendTo

kemudian klik OK.

49. Untuk mengosongkan daftar dokumen dalam folder My Recent Document

di Start Menu, klik kanan Start, pilih Properties. Klik Customize dan

buka tab Advanced kemudian klik tombol Clear list. Supaya tidak ada lagi

yang muncul di My Recent Documents, disable option List my most

recently opened documents.

50. Fast User Switching

Dengan Fast User Switching, seorang user tidak perlu logoff sementara

user lain login.

a. Untuk meng-enable Fast User Switching, masuk dalam Control Panel dan

pilih User Accounts. Klik option Change the way user log on or off, dan

enable Use Fast User Switching.

b. Supaya koneksi dial-up tetap berjalan meski Fast User Switching

di-enable, masuk ke registry di direktori

HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\WindowsNT\CurrentVersion\Winlogon.

c. Klik kanan pada panel sebelah kanan dan pilih New |String Value.

Beri nama KeepRasConnections dan beri nilai 1. Restart komputer.

51. Untuk melihat isi sesungguhnya folder My Recent Documents, klik

Start|Run, kemudian ketikkan %UserProfile%\Recent.

Pengaturan Multiple User

52. Untuk berpindah antar user account, tekan tombol Ctrl+Alt+Del,

kemudian pada window Task Manager yang terbuka, pilih tab Users. Klik kanan

nama user yang hendak dipakai dan klik tombol Connect.

53. Tambahkan account Guest supaya orang lain bisa menggunakan komputer

Anda. Caranya, buka User Accounts di Control Panel, klik Guest|Turn On

the Guest Account.

54. Ingatlah untuk selalu login sebagai System Administrator sebelum

melakukan perubahan yang berimbas pada performa komputer.

55. Untuk meng-copy user profile, masuk dalam Control Panel|System.

Masuk dalam tab Advance dan klik tombol Setting di User Profiles. Sorot

profile yang hendak dicopy, kemudian klik Copy to dan tentukan lokasi

penyimpanan profile. Untuk mengubah permission, klik tombol Change.

56. Ganti Welcome screen dengan login dialog untuk menambah tingkat

keamanan. Caranya, masuk dalam User Accounts di Control Panel, pilih

option Change the way user log on or off serta disable Welcome screen.

57. Gunakan folder Shared Documents untuk menyimpan filefile yang bisa

dibuka orang lain dalam jaringan. Folder ini bisa ditemui di My

Documents\Other Places area.

58. Pada Windows XP Pro Edition, password bisa kadaluarsa jika lama

tidak digunakan login. Untuk menghindarinya, atur supaya Windows tidak

melakukan hal tersebut. Caranya, klik Start|Run, ketikkan userpasswords2

dan Enter. Buka tab Advanced dan pilih Advanced user management, klik

tombol Advanced dan pilih Local Users and Groups. Klik kanan nama user

dan pilih Properties. Buka tab General dan enable option Password never

expires.

59. Beri nama setiap partisi atau drive yang ada dengan nama yang

berbeda. Hal ini penting untuk mempermudah pencarian file.

60. Buat sebuah password reset disk sebagai disket darurat saat

kehilangan password. Caranya, masuk ke Control Panel dan buka User Account.

Pilih account Anda dan pilih Prevent a forgotten password untuk memulai

wizard.

Pengaturan File dan Folder

61. Buat sebuah compressed folder dengan cara mengklik kanan area

kosong pada desktop, dan pilih New|Compressed (zipped) Folder. Beri nama dan

drag and drop file yang hendak dikompres dalam folder tersebut.

62. Sebuah compressed folder bisa dilindungi dengan password. Caranya,

buka menu File|Add a Password. Isikan password Anda dan isi sekali lagi

untuk konfirmasi.

63. Sebuah compressed folder tetap bisa ditambah isinya dengan cara

drag and drop file yang hendak dikompres ke dalamnya.

64. Saat menjalankan Disk Cleanup, pilih option Compress old files

untuk mengompresi file-file yang sudah tidak dibutuhkan, sehingga kapasitas

harddisk bisa dihemat.

65. Enkrip atau acak file bisa dilakukan di Windows XP Pro Edition

dengan mengklik kanan My Computer, pilih Properties. Buka tab General dan

klik Advanced. Aktifkan option Encrypt contents to secure data.

66. Cara termudah mengubah nama file atau folder adalah dengan

memilihnya, kemudian menekan tombol F2.

67. Supaya Anda bisa berpindah antar folder dengan cepat, terutama pada

folder-folder yang sering dibuka, buatlah shortcut untuk setiap folder

yang sering diakses.

68. Reset file association dengan cara menhakan tombol Shift saat

mengklik kanan sebuah file. Pilih Open With… Pilih program yang hendak Anda

gunakan untuk membuka file tersebut dan enable option Open use the

selected program to open this kind of file. Kemudian klik OK.

69. Sesuaikan kapasitas penyimpanan file musik dengan cara membuka

Windows Media Player dan memilih menu Tools|Options. Buka tab Copy Music

dan sesuaikan ukuran kapasitas dengan menggeser slider.

70. Jika Anda menyimpan semua dokumen dalam folder My Documents, maka

semua file tersebut lebih mudah di-back-up serta tidak terpengaruh

system restore.

71. Jika sebuah file hasil copy dari CD tidak dapat diakses, maka

hilangkan atribut Read only. Caranya, klik kanan file tersebut dan pilih

Properties. Hilangkan tanda centang pada option Read only.

72. Aturlah tampilan setiap folder dengan mengklik kanan folder

tersebut pada My Computer. Pilih Properties dan klik Customize. Pilih template

yang tersedia atau pilih gambar sesuai dengan keinginan Anda. Klik OK

untuk menyimpan hasil setting.

73. Anda bisa me-rename beberapa file sekaligus yang memiliki karakter

sama dalam folder yang sama juga. Misalnya kumpulan foto atau image.

Caranya, pilih semua file yang hendak di-rename, klik kanan file pertama

dan klik Rename. Beri nama,misalnya Koleksi.JPG, maka semua file yang

lain akan berubah namanya menjadi Koleksi (1).JPG, Koleksi (2).JPG, dan

seterusnya.

74. Mengirim Faks

Tahukah Anda, bahwa Windows XP memiliki tool untuk mengirim dan

menerima faks?

a. Buka Control Panel, pilih Add/Remove Program dan klik Add/Remove

Windows Component. Enable Fax Services dan klik Next.

b. Klik Start|All Programs|Accessories|Communication|Fax|Fax Console

untuk menjalankan Fax Configuration Wizard. Atur semua setting, termasuk

nomor faks dan modem yang digunakan serta pengaturan incoming fax.

c. Buat semua faks dari Fax Console. Periksa semua isi sebelum dikirim,

termasuk setting dan sebagainya.

Mengatur Kualitas Cetak

75. Anda bisa mencetak beberapa foto bersamaan, sekaligus mengatur

layout serta option lainnya dengan cara mudah. Pertama, buka file-file foto

dalam folder My Pictures, kemudian pilih menu File |Print. Akan muncul

Photo Printing Wizard. Atur printer yang hendak digunakan dan layout

yang akan dipakai. Beberapa printer memungkinkan mencetak beberapa foto

dalam satu kertas.

76. Daripada harus mengatur setting printer setiap kali menggunakannya,

buatlah copy printer Anda. Atur masing-masing dengan option berbeda

sesuai yang Anda butuhkan.

77. Anda bisa menggunakan karakter yang tidak ada di keyboard, namun

bisa digunakan dalam Windows dengan fitur Character Map. Untuk

membukanya, Anda bisa menemukan di Start|All Programs|Accessories|System

Toolss|Character Map. Atau ketik “charmap” tanpa tanda petik di Start|Run.

78. Untuk meng-capture sebuah adegan di file movie menjadi sebuah

image, putarlah film tersebut dan tekan tombol Stop saat adegan yang

diinginkan. Klik Take Picture, simpan di folder Anda dan beri nama.

Memunculkan Penampakan Fitur Tersembunyi

79. Anda tertarik dengan musik pembuka Windows yang orisinal? Temukan

file-nya di \windows\oobe\system32\images\tittle.wma.

80. Ada dua edisi Windows Plus! yang beredar, yakni Microsoft Plus! for

Windows dan Digital Media Edition (DME). Simak

www.microsoft.com/windows/plus/PlusHome.asp dan coba versi trial DME.

81. Ketikkan “iexpress” tanpa tanda petik pada kotak dialog Start|Run.

Anda akan menemukan sebuah utility untuk mengompres dan membuat file

self extraction.

82. Anda akan menemukan beberapa tool yang kurang populer, namun punya

kelebihan luar biasa. Tool-tool tersebut bisa ditemui di folder

support\tools dalam CD instalasi Windows XP. Gunakan program suptools.msi

untuk menginstalasi tool-tool tersebut dalam komputer Anda.

83. Ada banyak wizard atau stepby-step di Windows. Untuk mengetahui

wizard apa saja, buka Help and Support dan ketikkan “Wizard” tanpa tanda

petik pada kolom pencarian. Windows akan memunculkan daftar wizard yang

tersedia. Anda tinggal memilihnya.

84. Untuk membuat karakter sendiri, klik Start|Run dan ketikkan

Eudcedit. Buat sesuai keinginan Anda, asalakan masih dalam ukuran 64×64 grid.

Simpan dengan memilih menu Edit|Save Character.

85. Untuk meletakkan karakter dalam Character Map ke dalam dokumen,

Anda cukup membuka Character Map dan memilih karakter tersebut. Kemudian

Anda tinggal mengcopy dan paste-nya ke dalam dokumen Anda.

Menghias Desktop

86. Anda bisa mengatur pointer mouse sesuai keinginan dengan membuka

tab Pointer dalam menu Mouse di Control Panel. Klik Browse untuk mencari

pointer yang sesuai keinginan Anda.

87. Untuk menampilkan daftar dokumen yang terakhir diakses di Start

Menu pada Windows XP Home Edition, klik kanan pada tombol Start dan pilih

Properties. Klik Customize, buka tab Advanced dan enable option List my

most recently opened documents.

88. Jika Anda ingin agar tampilan Windows Explorer terbuka penuh hingga

menutupi taskbar, tekan tombol F11.

89. Anda bisa membuat shortcut key atau penekanan tombol tertentu untuk

mengakses sebuah program. Caranya, klik kanan icon program tersebut dan

pilih Properties. Buka tab Shortcut dan tentukan tombol mana yang Anda

gunakan untuk mengakses program tersebut. Secara otomatis Windows akan

menambahkan tombol Ctrl+Alt+ pilihan Anda sebagai shortcut key.

90. Urutkan secara alfabet, semua program yang ada di Start Menu untuk

memudahkan pengaksesan. Caranya, klik Start|All Programs, klik kanan

salah satu program yang ada dan pilih Sort by Name.

91. Munculkan penampakan icon indikator koneksi broadband atau dial-up

pada system tray untuk mempermudah kontrol. Caranya, buka My Network

Places, pilih View Networks Connections, klik kanan koneksi yang Anda

gunakan dan pilih Properties. Ubah option Show icon in notofication area

when connected menjadi enable.

92. Anda bisa mengedit Start Menu sesuai dengan kebutuhan. Baik

menambah, mengurangi, atau bahkan mengubah namanya. Caranya, klik kanan Start

dan pilih Open atau Open All Users. Atur setiap shortcut yang tersedia

sesuai kebutuhan.

93. Anda bisa membuka beberapa program secara bersamaan dengan menekan

tombol Shift, sementara mengklik program yang ada dalam Start Menu.

94. Untuk menghilangkan nama icon pada desktop, klik kanan icon

tersebut, dan pilih Rename. Tekan tombol Alt dan numeric key 255. Kemudan

tekan Enter.

95. Anda bisa menghilangkan tanda panah pada icon shortcut di desktop.

Caranya, masuk ke registry editor dengan mengetik “regedit” tanpa tanda

petik di kotak dialog Start|Run. Masuk ke dalam direktori

HKEY_CLASSES_ROOT\Lnkfile. Hapus value IsShortcut. 85

–> TOP TIPS !

96. Daftar Shortcut

Berikut ini beberapa shortcut yang paling banyak digunakan saat bekerja

sehari-hari menggunakan Windows.

[Windows] + [L] Lock komputer

[Windows] + Menampilkan Utility Manager

[Windows] + [R] Menampilkan Run

[Windows] + [F] Menampilkan window pencarian

[Windows] + [E] Membuka My Computer

[Windows] + [D] Mematikan atau mengaktifkan Toggle

Desktop

[Windows] + [M] Minimize semua window

[Windows] + [Shift] + [M] Restore semua window yang di-minimize

[Windows] + [Ctrl] + [F] Mencari komputer dalam jaringan

[Windows] + [F1] Menampilkan halaman Help

[Windows] + [Break] Memunculkan window System

Properties

[Windows] + [Tab] Scroll tombol di Taskbar

Jika Anda menggunakan keyboard lama yang tidak dilengkapi dengan tombol

Windows, gunakan paduan tombol Ctrl + Esc.

97. Anda bisa meng-enable atau disable grouping beberapa file dalam

satu program. Caranya, klik kanan taskbar dan pilih Properties. Beri atau

hilangkan tanda centang pada option Groups similar taskbar button.

98. Anda bisa menghilangkan atau menampilkan icon di desktop dengan

mengklik kanan desktop dan memilih Arrange Icons By|Show Desktop Icons.

99. Anda bisa membuat custom toolbar dengan mengklik kanan taskbar,

memilih Toolbars|New Toolbar. Atur sesuai dengan keinginan Anda, misalnya

menjadikan My Documents sebagai toolbar di taskbar supaya mudah dan

cepat diakses.

100. Klik kanan Start Menu, pilih Properties, jika tidak menggunakan

Classic Start Menu, klik Customize dan buka tab Advanced. Ada beberapa

munu yang bisa diaktifkan dengan memberi tanda centang pada option yang

ada. Mulai dari Scroll Programs hingga memunculkan penampakan beberapa

fitur dalam Start Menu.

101. Anda bisa membuka sebuah situs tanpa membuka browser terlebih

dahulu. Caranya, ketikkan alamat lengkap situs yang hendak dibuka di kotak

dialog Start|Run. Misalnya www.pcmedia.co.id. Kemudian tekan Enter.

102. Di setiap menu dalam Windows terdapat huruf yang bergaris bawah

sebagai patokan penggunaan navigasi keyboard. Misalnya menu File bisa

dibuka dengan menekan tombol Alt+F. Anda bisa menonaktifkan atau

mengaktifkan fitur yang ditandai dengan garis bawah ini. Caranya, klik kanan

area kosong di desktop. Kemudian buka tab Appereance, dan klik tombol

effects. Atur tanda centang pada option Hide underlined letter for keyboard

navigation until I press the [Alt] key.

103. Atur supaya komputer mengeluarkan suara peringatan saat tombol

Caps Lock, Num Lock atau Scroll Lock diaktifkan. Caranya, Buka Control

Panel, masuk dalam Accessibility Option. Buka tab Keyboard dan enable

option Use Toggle-Keys.

104. Untuk meng-enable Hibernate dalam Windows XP saat menekan Turn Off

di Start Menu, tahan tombol Shift. Maka tombol Stand by pada kotak

dialog Shut Down akan berubah menjadi Hibernate.

105. Jika hardware Anda support Hibernate, aktifkan segera fitur ini.

Caranya, buka Control Panel dan buka Power Options. Klik tab Hibernate

dan beri tanda centang pada option Enable Hibernate. Jika hardware Anda

tidak support Hibernate, tab ini tidak bisa ditemui.

Memperbaiki Kinerja Komputer

106. Tambah kecepatan komputer Anda dengan menghilangkan penampakan

yang bagus namun memakan banyak waktu, yakni animasi. Caranya, buka

Control Panel, dan klik ganda System. Klik tab Advanced dan tekan tombol

Performance Settings. Kemudian enable option Adjust for the best

performance.

107. Untuk mengurangi waktu booting yang terasa lama, atur di BIOS agar

booting dimulai dari harddisk baru kemudian CD atau floppy drive pada

pilihan berikutnya.

108. Atur supaya Windows hanya akan me-load program yang dibutuhkan

saja saat mulai berjalan supaya waktu loading lebih cepat dan kerja

komputer lebih ringan. Ketikkan “msconfig” tanpa tanda petik di kotak dialog

Run dan tekan Enter. Pada tab General, pilih option Selective Startup,

kemudian buka tab Startup dan nonaktifkan semua program yang tidak

perlu.

109. Anda bisa memonitor penggunaan processor dengan menekan tombol

Ctrl+Alt+Del untuk membuka Task Manager. Kemudian minimize window

tersebut, Anda akan melihat grafik penggunaan kapasitas processor di system

tray.

110. Untuk meningkatkan kecepatan menyimpan data di USB ZIP drive, buka

My Computer dan klik kanan drive ZIP tersebut. Pilih Properties, buka

tab Hardware klik Properties, kemudian buka tab Policies dan aktifkan

option Optimize for Performance.

111. Untuk mempercepat tampilan Start Menu, buka Registry Editor

(ketikkan “regedit” tanpa tanda petik di kotak dialog Run). Masuk dalam

direktori HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\Desktop. Klik ganda value yang

bernama MenuShowDelay, ganti angka yang ada menjadi 100. Dengan cara ini,

maka delay tampilan Start Menu semakin singkat.

112. Ada cara cepat mematikan komputer. Tekan tombol Ctrl+Alt+Del, pada

windows Task Manager yang muncul, tekan menu Shut Down dan tahan tombol

Ctrl saat mengklik Turn Off. Pastikan dulu semua dokumen telah di-save.

113. Anda bisa melihat grafis yang menampilkan performance komputer

berdasarkan beberapa indikator. Misalnya penggunaan processor, memory, dan

lain sebagainya. Caranya, buka Control Panel dan klik ganda

Administrative Tools. Buka fitur Performance.

114. Anda juga bisa menambahkan beberapa indikator lain dalam fitur

Performance (di nomer 13) dengan mengklik icon + dan memilih indikator

baru apa saja yang hendak ditampilkan.

115. Anda bisa menggabungkan sebuah file registry atau .reg ke dalam

registry Windows Anda, dengan mengklik ganda file tersebut. Untuk

mengetahui fungsinya, buka dengan notepad.

116. Jika Anda menggunakan RAM sebesar 512 MB, atur agar Windows tidak

membuat paging ke disk agar performance komputer semakin meningkat.

Caranya, buka Registry Editor dan masuk dalam direktory

HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM|Current ControlSet\Control\SessionManager\MemoryManagement.

Ubah value DisablePagingExecutive menjadi 1.

117. Gunakan Bootcfg.exe untuk mengedit boot.ini Windows XP. Caranya,

ketikkan “cmd” tanpa tanda petik dalam kotak dialog Run untuk masuk

dalam DOS Prompt, dan ketikkan bootcfg: /? setelah muncul prompt untuk

memperoleh informasi mengenai fitur dalam program ini.

118. Untuk memilih operating system dalam yang digunakan dalam sebuah

komputer yang memiliki partisi drive, buka Control Panel, masuk dalam

System kemudian buka tab Advanced. Klik tombol Startup and Recovery

Setting kemudian Edit.

119. Gunakan utility klasik chkdsk untuk men-scan harddisk dan

memperbaiki error yang ditemui. Caranya, klik Start |Run dan ketikkan “chkdsk

c:/f” tanpa tanda petik untuk men-scan dan memperbaiki drive C. Jika

Anda ingin tahu lebih banyak tentang fitur dalam chkdsk, ketikkan “chkdsk

/?”.

120. Anda bisa melewati Scanner and Camera Wizard saat memasang kamera

digital. Untuk mengaksesnya, gunakan Windows Explorer atau My Computer.

Kamera digital Anda akan tampil sebagai drive.

121. Ada utility dalam Windows XP Pro Edition yang jarang digunakan,

yakni gpedit. Jalankan utility ini dengan mengetikkan “gpedit.msc” tanpa

tanda petik di kotak dialog Run dan tekan Enter. Utility ini bisa

digunakan untuk setiap tool dan komponen yang ada di Windows. Coba satu per

satu setting yang Anda inginkan kemudian perhatikan hasilnya.

122 Mengatur Jadwal Perawatan

Daripada bersusah payah membersihkan sampah di Windows, atur agar

Windows membersihkan dirinya sendiri secara berkala dengan Schedule Task.

a. Untuk mengatur jadwal perawatan Windows secara berkala, buka Control

Panel, klik ganda Scheduled Tasks. Tambahkan Scheduled Task melalui

wizard. Klik Next untuk masuk dalam list berisi program yang bisa

dijadwalkan.

b. Jika tool yang hendak Anda jadwalkan tidak tertera pada list, klik

Browse dan arahkan ke folder tempat tool yang Anda maksud berada.

Kebanyakan tool Windows berada dalam folder Windows\system32. Pilih salah

satu dan klik Open.

c. Ketik nama task tersebut dan tentukan tingkat keseringan atau

frekuensi jadwal program tersebut. Klik Next, atur setting lain yang

diperlukan dan tambahkan username beserta password untuk mengamankan Schedule

Task.

123. Gunakan utility gratis PowerToys dari

www.microsoft.com/windowsxp/home/downloads/powertoys.asp yang sangat berguna. PowerToys sendiri

terdiri dari beberapa program, di antaranya Open Command Window Here,

Alt-Tab Replacement, Tweak UI, Power Calculator, Image Resizer, CD Slide

Show Generator, Virtual Desktop Manager,Taskbar Magnifier, HTML Slide

Show Wizard, dan Webcam Timershot.

124. Windows Anda bisa memperoleh tambahan kecepatan jika Indexing

Service dinonaktifkan. Caranya mudah, buka Administrative Tools di Control

Panel, pilih Services dan disable Indexing Service.

125. Kembangkan kapasitas harddisk dengan menggunakan Disk Cleanup.

Buka My Computer, klik kanan drive yang ada dan pilih Properties. Buka tab

General dan klik tombol Disk Cleanup. Bersihkan semua file sampah

tersebut, termasuk mengosongkan isi Recycle Bin dari semua data yang sudah

tidak digunakan lagi.

126. Hilangkan semua shortcut di folder Startup dalam Start Menu.

Sebab, program yang memiliki shortcut dalam folder ini secara otomatis akan

dieksekusi saat kali pertama Windows dijalankan.

127. Periksa setting messenger yang ada dalam komputer Anda, karena

hampir setiap messenger akan me-load dirinya sendiri secara otomatis

setiap kali Windows dijalankan. Usahakan agar option Automatically Login

atau Load at Windows Start tidak aktif.

128. Anda bisa mengakses setiap program secara langsung dengan

mengetikkan nama programnya di kotak dialog Run. Misalnya calc untuk

kalkulator, winword untuk Microsoft Word, dan lain sebagainya.

Troubleshooting Sederhana

129. Jika saat defrag tiba-tiba komputer berhenti, restart dan masuk

dalam Safe Mode dengan menekan tombol F8 sesaat sebelum Windows mulai

berjalan. Defrag lagi harddisk Anda dari mode ini.

130. Cari tahu apakah drive Anda FAT atau NTFS dengan mengklik kanan

drive tersebut dan memilih Properties kemudian masuk ke tab General. Baca

detail file system pada kotak dialog yang muncul.

131. Ubah sebuah drive dalam format FAT menjadi NTFS melalui DOS dengan

perintah convert c:/FS:NTFS. Masuklah dalam registry editor dan buka

direktori HKEY_USERS\DEFAULT\Control Panel\Desktop dan buat value dalam

AutoEndTask dengan nilai 1.

133. Jika saat menginstal sebuah driver baru komputer hang, restore

komputer ke konfigurasi sebelumnya. Caranya, restart komputer dan tekan F8

untuk masuk ke Safe Mode dan pilih option Last Known Good

Configuration.

134. Gunakan Event Viewer untuk melacak aplikasi yang error. Caranya,

klik kanan My Computer, pilih Manage dan klik event Viewer. Klik ganda

setiap aplikasi atau system yang menunjukkan error untuk melihat

informasi kesalahan.

135. Ada cara paling tepat untuk mengatur ketepatan jam di komputer.

Klik ganda jam di sebelah kanan bawah layar atau di system tray, pilih

tab Internet Time. Aktifkan option Automatically synchronize with an

Internet time server. Pilih server yang tersedia dan klik Update Now!

Tip dan Trik Spesial untuk Windows 98 dan ME

136. Back-up setting dial-up dengan cara men-drag and drop file koneksi

di folder Dial Up Networking ke sebuah floppy drive. File back-up akan

disimpan dalam ekstensi.dun.

137. Cara cepat restart, tekan Start|Shut Down|Restart, sementara klik

OK, tahan tombol Shift.

138. Gunakan Tweak UI khusus Windows 98 dari

www.microsoft.com/ntworkstation/downloads/powertoys/networking/nttweakui.asp. Setelah instalasi

selesai, buka Tweak UI melalui Control Panel.

139. Gunakan tombol F3 untuk membuka fitur Find saat berada di Windows

Explorer atau desktop.

140. Atur koneksi dial-up dengan Telephony Location Manager. Fitur

Telephony Location Manager ini akan membantu Anda mengoptimalkan koneksi

dial-up. Caranya, klik Start|Run dan ketikkan “tlocmgr” tanpa tanda

kutip.

141. Jika komputer Anda tidak bisa di-set Dalam mode standby atau

suspended, maka perbaiki dengan Pmtshoot dari

http://support.microsoft.com/?kbid=185949.

142. Selalu back-up registry sebelum melakukan perubahan di dalamnya.

Caranya, gunakan Registry Checker yang bisa ditemui di Start|Programs|

Accessories|System Tools|Tools.

143. Buat sebuah disket bootable untuk Windows 98 dengan cara

memformatnya menggunakan system files. Kemudian copy file

c:\windows\command\scanreg.exe dan c:\windows\himem.sys ke dalam disket tersebut. Jangan

lupa, edit file config.sys yang berada di disket dengan memberi tambahan

baris “device =a:\himem.sys” tanpa tanda kutip.

144. Untuk me-restore registry saat komputer tidak mau berjalan, coba

booting dengan boot disk. Kemudian masuk ke drive C:\ dan ketikkan

“scanreg\restore”, tanpa tanda kutip. Ikuti angkah-langkahnya hingga

selesai. Kemudian keluar dari DOS.

145. Tambahkan shortcut Control Panel ke Start Menu dengan mengklik

kanan tombol Start dan klik Open. Kemudian klik kanan di area kosong,

pilih New|Folder. Isikan “Control

Panel.{21EC2020-3AEA-1069-A2DD-08002B30309D}” tanpa tanda kutip dan tekan Enter.

146. Anda bisa menghilangkan kotak dialog password yang muncul kali

pertama sebelum masuk dalam Windows. Caranya, masuk ke Control Panel, buka

Password dan buka tab Change Password. Isi kolom password lama dengan

password yang Anda miliki, dan kosongkan kolom new password. Setelah

itu, klik tab User Profiles dan enable option All users of this PC use the

same preferences and desktop settings. Perubahan ini akan berjalan

setelah Windows di-restart.

147. Untuk membatalkan perintah Print, buka icon Printer di system tray

dengan mengklik ganda. Kemudian sorot file yang sedang di-print pada

Window Printer dan klik kanan kemudian Cancel.

148. Temukan tool-tool under DOS yang masih layak dipergunakan dalam

folder tools\MSDOS di CD Instalasi Windows 98.

149. Jika Windows 98 atau Me berjalan lambat, periksa memory. Caranya,

klik kanan My Computer dan pilih Properties. Buka tab Performance dan

lihat System Resource. Jika mencapai 80 persen, restart komputer. Ingat,

tutup semua program sebelum melihat System Resource.

150. Gunakan Sysedit untuk mengedit file-file system. Misalnya

Autoexec.bat dan sebagainya. Ketikkan “sysedit” di kotak dialog Run tanpa

diberi tanda petik.

RAHASIA MENJADI TEKNISI PRINTER DALAM WAKTU SINGKAT

Menjadi seorang teknisi printer tidaklah sesulit seperti apa yang dibayangkan banyak orang selama ini, anda tidak perlu lagi harus keluar banyak biaya hanya untuk menjadi seorang teknisi komputer dan printer, setelah anda menyimak dan mempelajari semua produk kami mungkin anda berfikir kenapa saya harus keluar uang banyak untuk bisa memperbaiki sendiri komputer dan printer.

Semua yang ada disini sudah mencakup materi bahkan cara mengatasi trouble Shoot pada komputer dan printer, dijamin anda akan menjadi teknisi komputer dan printer hebat dalam waktu singkat, dan anda dapat menghasilkan uang tambahan dari keahlian anda, dan mendapatkan penghasilan dari website ini dengan cara mempromosikan website replika anda.

Setelah anda membaca dan mempraktikkan produk ini dijamin uang yang akan mencari anda bukan anda yang mencari uang.

Pernakah anda mengalami atau menemui hal seperti ini ?

* Printer tidak dapat mencetak.

* Printer Mati Total

* Halaman cetakan tidak sempurna atau huruf yang tercetak aneh

* Lampu indikator printer hanya berkedip-kedip (blink)

* Printer tidak dapat menarik kertas.

* Kertas tidak keluar sempurna dari printer misalnya : tergumpal, kusut, menggulung, robek dll

* Hasil cetakan, kosong (blank), bergaris–garis, putus-putus, warna kurang bagus dll.

* Printer menjadi lambat dalam mencetak

* Font yang tercetak tidak sama dengan yang tampil di layar monitor.

* Cartridge Kering, Bocor dll

Bagaimana cara mengatasi hal-hal seperti di atas ?

klik aja di http://www.reseter-printer.8rf.com

Gratis Download Software / tools reseter printer CANON, EPSON dan HP :

Canon i250,i255,i320,i350,i355, Canon Pixma iP1000/iP1200/iP1300/iP1500/iP1600/iP1700/iP2200/iP2000/iP3000/ip1880

Canon S200, S100, S450,S600,S9000,S300, S400, S6300,S900, S820, S750, S520dll

Canon i850, i950, i2000,i3000,i4000,i5000,i6000,i6500, i6100

Canon BJC 1000, BJC-2000 BJC-2100 Series

Canon BJC-210 BJC-240 BJC-250 BJC-255 BJC-265

Canon BJC-4100 BJC-4200 BJC-4300 BJC-4400 BJC-4550 BJC-4650,BJC-5000

Canon BJC-3000 BJC-6000 BJC-6100 BJC-6200 S400 S450 F300 F600 F620

Canon BJC-7000 BJC-7100 BJC-8000 BJ-F800 i6500

Canon BJC-600 BJC-600e BJC-610 BJC-620

Canon BJC-50 BJC-55 BJC-80 BJC-85 M40 M70

Canon BJ-30 BJC-35v BJC-70 F14 Error Reset

Canon BJ F900, F890, F700, F500, S900, S820, S750 and S520

Canon i550, i560, i6100, i6500, i850, i860, i865, i9100, i9950 dll

Canon MPC 110/130 MPC 190, MPC 150

EPSON ,

Reseter dan Adjusment

Epson C67, C68, D68, C83, C87, dll

Stylus C41,C42, C43, C45, C50, C58,C60, C61, C62 ,C63, c64 C65, C83,C 84, C85, C86, dll

Stylus CX3100, 3200, CX3700, CX-4600, CX4700, CX-5300, CX-5100, CX3600, CX-6600 dll

Stylus R210, R 310, RX420, RX425, RX620, R1800, R800, SC-740 dll

Stylus SCX3000, SCX4100, SCX4850, SCX6300, SCX6400, SCX6500, SCX6600 dll

RX600,Stylus400,440,480LPT,480SXU/580,Stylus600,640,660,670,680/777,740, 760, 800/850,860,880,900/EM-900C,

980,1160,1520,3000,C63,C64,C70,C80,C82,C83/C84,C85/C86,CX3100/3200, Cx3600, CX5200,CX5400,CX6400,

Photo EX,Photo700/IP-100,750/PM-770c, 780/790,810/820,825/915,830/830U,870/PM-875DC,

R200/210,R300,R800,RX500,RX600,890,895/785EPX,900,925/934,950/PM- 950C,1200/PM-3000C,1270/PM-

3300C,1290,2200/PM-4000EPX,5000/PM-5000C dll

Accessibility Controls "access.cpl"
Add Hardware Wizard "hdwwiz.cpl"
Add/Remove Programs "ppwiz.cpl"
Administrative Tools "control admintools"
Automatic Updates "wuaucpl.cpl"
Bluetooth Transfer Wizard "fsquirt"
Calculator "calc"
Certificate Manager "certmgr.msc"
Character Map "charmap"
Check Disk Utility "chkdsk"
Clipboard Viewer "clipbrd"
Command Prompt "cmd"
Component Services "dcomcnfg"
Computer Management "compmgmt.msc"
Date and Time Properties "timedate.cpl"
DDE Shares "ddeshare"
Device Manager "devmgmt.msc"
Direct X Control Panel (If Installed)* "directx.cpl"
Direct X Troubleshooter "dxdiag"
Disk Cleanup Utility "cleanmgr"
Disk Defragment "dfrg.msc"
Disk Management "diskmgmt.msc"
Disk Partition Manager "diskpart"
Display Properties "control desktop"
Display Properties "desk.cpl"
Display Properties (w/Appearance Tab Preselected) "control color"
Dr. Watson System Troubleshooting Utility "drwtsn32"
Driver Verifier Utility "verifier"
Event Viewer "eventvwr.msc"
File Signature Verification Tool "sigverif"
Findfast "findfast.cpl"
Folders Properties "control folders"
Fonts "control fonts"
Fonts Folder "fonts"
Free Cell Card Game "freecell"
Game Controllers "joy.cpl"
Group Policy Editor (XP Prof) "gpedit.msc"
Hearts Card Game "mshearts"
Iexpress Wizard "iexpress"
Indexing Service "ciadv.msc"
Internet Properties "inetcpl.cpl"
IP Configuration (Display Connection Configuration) "ipconfig /all"
IP Configuration (Display DNS Cache Contents) "ipconfig /displaydns"
IP Configuration (Delete DNS Cache Contents) "ipconfig /flushdns"
IP Configuration (Release All Connections) "ipconfig /release"
IP Configuration (Renew All Connections) "ipconfig /renew"
IP Configuration (Refreshes DHCP & Re-Registers DNS) "ipconfig /registerdns"
IP Configuration (Display DHCP Class ID) "ipconfig /showclassid"
IP Configuration (Modifies DHCP Class ID) "ipconfig /setclassid"
Java Control Panel (If Installed) "jpicpl32.cpl"
Java Control Panel (If Installed) "javaws"
Keyboard Properties "control keyboard"
Local Security Settings "secpol.msc"
Local Users and Groups "lusrmgr.msc"
Logs You Out Of WINDOWS "logoff"
Mic*ft Chat "winchat"
Minesweeper Game "winmine"
Mouse Properties "control mouse"
Mouse Properties "main.cpl"
Network Connections "control netconnections"
Network Connections "ncpa.cpl"
Network Setup Wizard "netsetup.cpl"
Notepad "notepad"
Nview Desktop Manager (If Installed) "nvtuicpl.cpl"
Object Packager "packager"
ODBC Data Source Administrator "odbccp32.cpl"
On Screen Keyboard "osk"
Opens AC3 Filter (If Installed) "ac3filter.cpl"
Password Properties "password.cpl"
Performance Monitor "perfmon.msc"
Performance Monitor "perfmon"
Phone and Modem Options "telephon.cpl"
Power Configuration "powercfg.cpl"
Printers and Faxes "control printers"
Printers Folder "printers"
Private Character Editor "eudcedit"
Quicktime (If Installed) "QuickTime.cpl"
Regional Settings "intl.cpl"
Registry Editor "regedit"
Registry Editor "regedit32"
Remote Desktop "mstsc"
Removable Storage "ntmsmgr.msc"
Removable Storage Operator Requests "ntmsoprq.msc"
Resultant Set of Policy (XP Prof) "rsop.msc"
Scanners and Cameras "sticpl.cpl"
Scheduled Tasks "control schedtasks"
Security Center "wscui.cpl"
Services "services.msc"
Shared Folders "fsmgmt.msc"
Shuts Down WINDOWS "shutdown"
Sounds and Audio "mmsys.cpl"
Spider Solitare Card Game "spider"
SQL Client Configuration "cliconfg"
System Configuration Editor "sysedit"
System Configuration Utility "sconfig"
System File Checker Utility (Scan Immediately) "sfc /scannow"
System File Checker Utility (Scan Once At Next Boot) "sfc /scanonce"
System File Checker Utility (Scan On Every Boot) "sfc /scanboot"
System File Checker Utility (Return to Default Setting) "sfc /revert"
System File Checker Utility (Purge File Cache) "sfc /purgecache"
System File Checker Utility (Set Cache Size to size x) "sfc /cachesize=x"
System Properties "sysdm.cpl"
Task Manager "taskmgr"
Telnet Client "telnet"
User Account Management "nusrmgr.cpl"
Utility Manager "utilman"
W*NDOW$ Firewall "firewall.cpl"
W*NDOW$ Magnifier "magnify"
W*NDOW$ Management Infrastructure "wmimgmt.msc"
W*NDOW$ System Security Tool "syskey"
W*NDOW$ Update Launches "wupdmgr"
W*NDOW$ XP Tour Wizard "tourstart"
Wordpad "write"

Shut Down Komputer Secara Otomatis

Bagi sebagian orang, komputer merupakan teman sehari-hari mereka. Ada perasaan tidak enak jikalau sehari saja tidak menghidupkan komputer. Sampai-sampai mereka lupa untuk mematikan komputernya karena ketiduran. Pembayaran rekening listrik yang mahal, sudah mereka maklumi. Namun sebagai manusia normal, mereka tidak mengharapkan uangnya terbuang percuma ketika listriknya digunakan komputer untuk menemani tidurnya.

Jika Anda termasuk komunitas ini, cepatlah ubah kebiasaan buruk Anda atau gunakan program shut down otomatis pada sistem operasi Anda. Bagi pengguna Windows XP dengan motherboard jenis ATX, ada trik yang bisa membantu Anda. Caranya dengan menggunakan Command Prompt atau pergi ke [Start]>[Run] lalu ketiklah perintah dengan sintaks seperti ini:

tsshutdn [WaitTime] [/server:ServerName] [/reboot] [/powerdown] [/delay:LogOffDelay] [/v]

Sebenarnya sintaks ini, bukan untuk mematikan komputer secara otomatis, tetapi mengizinkan seorang administrator untuk mengontrol shut down atau reboot sebuah terminal server. Juga dapat memilih untuk mematikan server jika komputer bisa mendukung pengontrolan power AC. Namanya juga trik, asalkan tidak merugikan, apa salahnya dicoba.

Keterangan sintaks:

WaitTime

Waktu (dalam detik) untuk menunggu semua user melakukan log off. Default-mya adalah 60 detik.

/server:ServerName

Menentukan terminal server untuk shut down. Jika tidak ditentukan, maka terminal server terkinilah yang akan shut down.

/reboot

Me-reboot terminal server setelah semua user keluar alias log off.

/powerdown

Mematikan terminal server jika komputer bisa mendukung pengontrolan power AC.

/delay:LogOffDelay

Menentukan waktu menunggu sebelum mengakhiri seluruh proses dan menulis-shut down terminal server. Default-nya adalah 30 detik.

/v

Menampilkan informasi mengenai aksi-aksi pada saat perintah dijalankan.

Misalnya Anda ingin mematikan komputer pada 30 menit (1800 detik) mendatang, caranya:

1. Buka Command Prompt ([Start]>[Accessories]>[Command Prompt]) atau pergi ke [Start]>[Runรข€¦].

2. Ketikkan tsshutdn 1800 /powerdown /delay:20, seperti terlihat pada Gambar 1. Lalu tekan [Enter].

3. Untuk membatalkan perintah ini, cukup dengan menekan [Control]+[C] secara bersamaan.

4. Setelah itu maka segera muncul jendela System Shutdown (Gambar 2). Terserah, mau Anda klik [OK] atau tidak, tetap saja waktu 30 menit dihitung sejak Anda menekan [Enter].

5. Setelah 30 menit terlewati, maka akan muncul jendela System Shutdown (Gambar 3). Sekarang juga terserah, mau mengklik [OK] atau tidak, tidak akan berpengaruh. Apalagi mungkin sekarang Anda sudah terlelap tidur, sepertinya lebih baik komputernya dibiarkan mati sendiri sajalah. Terhitung pada saat muncul jendela ini, 20 detik lagi komputer akan mati sendiri.

Sekarang, silakan Anda mencobanya. Dan jangan kaget apabila rekening listrik Anda tidak semahal bulan-bulan sebelumnya. Yang terakhir, saya ucapkan selamat tidur nyenyak.

Pesan di awal start up

Tambahkan tulisan berikut pada file autoexec.bat :

Echo off
Cls
Echo Komputer ini milik Rossi
Echo.
Echo Jadi jangan diobok-obok ya…
Echo.
For %%C in(A B C D E F G H I J K L) do Dir C:\Windows >Null
Echo.
Echo Kalau macem-macem, AWAS..!!!

Maka tiap kali komputer anda di-boot, akan muncul pesan tersebut. Tulisan yang diawali dengan Echo bisa anda ganti dengan pesan anda sendiri. So kamu bisa ngusilin teman yang masih awam dalam komputer dengan tulisan-tulisan aneh, seperti “Komputer ini terserang virus DIE HARD..” Pasti temen anda bingung.

Mempercepat Internetr

Secara default Windows (Win XP Pro dan 2000) sebenarnya juga mengurangi bandtwith kita sebesar 20%. Berikut langkah untuk menghilangkan pengurangan ini:Klik Start->Run->ketik”gpedit.msc” (tanpa tanda “) Ini akan memunculkan tampilan “Windows Policy”. Kemudian masuk ke : Local Computer Policy–>Computer Configuration–>Administrative Templates–>Network–>QOS Packet Scheduler

Di tampilan kanan pilih “Limit Reservable Bandwidth”, disitu tertulis “Not Configured” -> doubel klik (ada tampilan baru, “Limit reservable bandwidth Properties”).

Jika ingin tahu keterangannya buka di bagian “Explain”. Di situ tertulis keterangan windows secara default menggunakan 20% bandwidth kita.

Kembali ke “Setting” dan pilih “Enabled” lalu ganti 20 % menjadi 0%.

Situs Dowlond

http://www.softpedia.com/

Regedit

http://students.ukdw.ac.id/~22064116/reg.htm

Menghiden Folder Memakai Commad (Cmd)

attrib +s +h rahasia

Membuka

attrib attrib -s -h rahasia


CARA JEBOL DEEFREEZE 6.0.xxxx

Posted by anton on May 31, '08 10:38 PM for everyone

Karena banyaknya yang menanyakan bagaimana cara meng"uninstall" deefreeze 6.xxx

karena hampir beberapa blog yang dicari masih tidak ketemu, bagaimana cara melumpuhkan deefreeze 6.

berikut caranya...LANGSUNG SAJA


pertama-tama kamu harus tau versi deefreeze-nya dahulu, karena deefreeze bisa diuninstal dengan versi yang sama...OK
disini saya hanya menonaktifkan deefreezenya saja jika ingin meng uninstal harus dengan deefreeze versi yang sama.

kita mulai nonaktifkan

Deefreeze 6.0.xxx dengan cara nonaktifkan atau ubah tahun pada tanggal diBIOS, jika kamu instal deefreeze pada tahun 2008 MAKA ubah menjadi tahun 2009, setelah itu restart windows, maka deefreeze nya akan tidak aktif dan kamu bisa uninstal dengan versi yang sama.

JIKA BIOS di password : ini cara cracknya

Klik start terus run
ketik "cmd" ( tanpa tanda petik) enter

pada command dos ketik "debug" (tanpa tanda petik) lalu enter

lakukan perintah dibawah hingga akhir



A

MOV AX,0

MOV AX,CX

OUT 70,AL

MOV AX,0

OUT 71,AL

INC CX

CMP CX,100

JB 103

INT 20

just hit enter on this line

G



Q

No comments:

Post a Comment

TERIMA KASIH ATAS WAKTU ANDA HINGGA BERKENAN BERKUNJUNG KE-BLOGS SAYA, WALOPUN HANYA MELIHAT-LIHAT ATAU SEKADAR ISENG AJA. TAPI SAYA SUDAH CUKUP SENANG....